Trenggalek, RadarFakta.com – Proyek pavingisasi jalan poros antar Desa Ngulanwetan dan Gembleb sepanjang 284 meter dengan lebar 4 meter, Tepatnya di lingkungan Kasun Krajan RT 01, terpaksa dibongkar. Pembongkaran ini dilakukan setelah masyarakat melayangkan protes terkait kualitas paving yang dinilai buruk.

YT, salah satu pekerja di lokasi, menjelaskan bahwa seluruh paving yang sudah terpasang dibongkar. “Pembongkaran ini karena protes masyarakat terkait kualitas paving jelek,” ungkapnya pada Selasa, 20 Mei 2025. YT menambahkan bahwa pekerjaan pavingisasi hanya tersisa sekitar 50 meter, sehingga total 230 meter paving yang sudah terpasang kini dibongkar ulang.

Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Suwito, salah satu anggota Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), belum dapat memberikan keterangan. Upaya tim RadarFakta.com untuk menghubungi Suwito melalui telepon juga tidak menghasilkan hasil, panggilan berulang kali tidak diangkat.

Baca Lainnya :

• Bupati Ipin Serahkan Ranperda Perubahan OPD, Ini Tujuannya0
• Bupati Lepas Keberangkatan CJH Trenggalek Kloter Kedua, Polres Jamin Keamanan0
• Pavingisasi Jalan Poros Desa Ngulanwetan -Gembleb Sudah Terealisasi 0
• Diduga Dikuasai Oknum LPM, Pembangunan Infrastruktur Desa Ngulanwetan Jadi Sorotan0
• Ketua DPRD Trenggalek Dorong Program Inovatif dan Full Employment di Musrenbang RPJMD0

Solikin, seorang tokoh masyarakat setempat, menyatakan tentang kejadian ini. Menurutnya, kejadian seperti ini seharusnya tidak terjadi jika semua pihak menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik.

“Dalam hal ini tentunya Pemerintah Desa Ngulanwetan sudah melaksanakan sesuai aspirasi masyarakat. Perencanaan dan anggaran juga sudah dilalui serta TPK juga sudah dibentuk. Tinggal pelaksanaan yang dikerjakan oleh TPK apakah sudah sesuai aturan,” ujar Solikin.

Ia melanjutkan, "Awalnya disampaikan sesuai aturan paving K300. Namun kenyataannya tidak sesuai harapan, akhirnya masyarakat minta diganti."

Senada dengan Solikin, SN, salah satu warga, menyayangkan keteledoran pihak TPK. Menurutnya, TPK seharusnya lebih teliti dalam memeriksa kualitas paving yang dikirim oleh pihak rekanan sebelum dipasang.(team)