- Pelatihan Kode Etik dan Hukum Rumah Sakit di RSUD dr. Iskak: Upaya Perkokoh Integritas Pegawai
- Angkut BBM Jenis Pertalite Dalam Jerigen, Sebuah Minibus di Nganjuk Terbakar
- Bupati Trenggalek Gercep Tangani Bencana: Relokasi Warga Jadi Prioritas Utama
- Kabupaten Trenggalek Perkuat Ketahanan Gizi: SPPG Karangsoko Hadir sebagai Solusi Sistematis Penangg
- Aksi Protes Warga Desa Katerban Nganjuk, Tuntut Kasun Dicopot Atas Dugaan Penyelewengan Uang PBB
- Dibantu Masyarakat, Polisi Berhasil Amankan Pelaku Penggelapan Motor di Guyangan.
- Nganjuk Cetak 12 Prestasi Bergengsi dalam 100 Hari Kepemimpinan Marhaen-Handy
- Wakil Bupati Bojonegoro Buka Muscab VIII IBI: Apresiasi Peran Bidan dalam Penurunan Stunting
- Memakai listrik untuk jebakan tikus di sawah bisa berisiko pidana pasal 359 KUHP.
- Terungkap Berkat Rekaman CCTV, Pencuri HP di Teras Masjid RSD Nganjuk di Ringkus Polisi
Pemdes Ngembel Gelar Musdessus Bentuk Koperasi Merah Putih, Dukung Penguatan Ekonomi Warga

Trenggalek,Radarfakta -Pemerintah Desa Ngembel, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdessus) pada Jumat (23/05/2025) dalam rangka pembentukan Koperasi Merah Putih. Kegiatan ini menjadi langkah awal Pemerintah Desa Ngembel dalam upaya memperkuat kemandirian dan perekonomian masyarakat melalui gerakan koperasi.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai elemen
penting, di antaranya Muspika Kecamatan Watulimo, Bhabinkamtibmas (BKTM),
Babinsa, BPD, LPM, pendamping desa, tokoh masyarakat, serta perwakilan warga
setempat. Kehadiran berbagai pihak menunjukkan dukungan kuat terhadap inisiatif
pembangunan ekonomi berbasis masyarakat ini.
Kepala Desa Ngembel, Mujani, dalam sambutannya
menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya Musdessus yang telah berjalan
sesuai rencana. Ia menyebut, tujuan utama kegiatan ini adalah pembentukan
kepengurusan Koperasi Merah Putih agar segera dapat menjalankan tugas dan programnya.
Baca Lainnya :
- Paving Proyek Jalan Desa Dibongkar di Trenggalek: Masyarakat Protes Kualitas Buruk0
- Bupati Ipin Serahkan Ranperda Perubahan OPD, Ini Tujuannya0
- Bupati Lepas Keberangkatan CJH Trenggalek Kloter Kedua, Polres Jamin Keamanan0
- Pavingisasi Jalan Poros Desa Ngulanwetan -Gembleb Sudah Terealisasi 0
- Diduga Dikuasai Oknum LPM, Pembangunan Infrastruktur Desa Ngulanwetan Jadi Sorotan0
"Alhamdulillah,
musyawarah desa dalam rangka pembentukan kepengurusan Koperasi Merah Putih hari
ini telah terselenggara dengan baik sesuai harapan. Harapannya, koperasi ini
bisa segera terbentuk dan mulai bergerak untuk kepentingan bersama,"
ujar Mujani.
Lebih lanjut, Mujani menjelaskan bahwa setelah
kepengurusan terbentuk, Pemerintah Desa Ngembel akan segera mengajukan
legalitas koperasi melalui notaris untuk memperoleh pengesahan akta hukum dari
Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.
Ia juga menekankan pentingnya komitmen dan
tanggung jawab dari para pengurus koperasi yang telah terpilih. "Kami berharap, setelah terbentuk, para
pengurus dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya. Semoga Koperasi
Merah Putih benar-benar menjadi wadah yang mampu meningkatkan kesejahteraan
masyarakat Desa Ngembel," pungkasnya.
Dengan adanya koperasi ini, Pemerintah Desa
Ngembel berharap dapat menciptakan sistem ekonomi yang inklusif dan
berkelanjutan bagi warganya, sekaligus menjadi contoh bagi desa-desa lain di
wilayah Trenggalek.
Koperasi Merah Putih yang dibentuk melalui Musdessus ini dirancang sebagai
wadah ekonomi kerakyatan yang akan menghimpun dan mengelola potensi ekonomi
warga secara kolektif. Fokus utama koperasi ini nantinya adalah pemberdayaan ekonomi
masyarakat melalui kegiatan simpan pinjam, pengembangan usaha mikro, serta
pemanfaatan potensi lokal desa secara optimal.
Pendamping desa yang hadir dalam musyawarah
tersebut menyampaikan apresiasi terhadap langkah progresif Pemerintah Desa
Ngembel. Menurutnya, inisiatif pembentukan koperasi merupakan bentuk konkret
dari pembangunan berbasis partisipasi masyarakat dan sejalan dengan program
pemberdayaan ekonomi desa yang dicanangkan pemerintah pusat.
Di sisi lain, beberapa tokoh masyarakat juga
menyampaikan harapan agar koperasi ini dikelola secara transparan dan
profesional. Kepercayaan warga, menurut mereka, adalah modal utama dalam
menjaga keberlangsungan dan kesuksesan koperasi.(Tier)
