- Polres Bojonegoro Salurkan Hewan dan Daging Kurban untuk Warga dan Mitra Kepolisian
- Rayakan Idul Adha, Bupati Trenggalek Ingatkan Pentingnya Menjaga Lingkungan
- Trenggalek Sukses Gelar Panen Raya Jagung Kuartal II, Bukti Nyata Dukungan TNI-Polri untuk Ketahanan
- Bupati Nganjuk Lantik 278 Pejabat Fungsional Pendidikan, Tekankan Komitmen Nol Rupiah
- Karyawan PT SAI Nganjuk Dikritik Warga karena Gaya Berkendara yang Berbahaya
- Mayat Pria Ditemukan di Bawah Jembatan Ringinanom Nganjuk, Diduga Korban Pembunuhan
- Oknum Ketua RT yang Viral Tantang LSM Beberapa Hari lalu, Kini Beri Klarifikasi terhadap Ormas dan L
- Dugaan Korupsi APBDes Senilai Rp398 Juta, Kades Ngepung Ditahan Kejari Nganjuk
- Bupati Tulungagung Pastikan Rotasi Jabatan Segera Bergulir, Menunggu Lampu Hijau Kemendagri
- Diduga Oknum HRD Perusahaan Milik PT SAI di Nganjuk Lecehkan dan Intimidasi Karyawan
Karyawan PT SAI Nganjuk Dikritik Warga karena Gaya Berkendara yang Berbahaya

Nganjuk, RadarFakta- Warga di sekitar PT Sukses Abadi Indonesia (SAI) di Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, mengeluhkan gaya berkendara karyawan pabrik tersebut. Banyak karyawan yang mengendarai motor dengan kecepatan tinggi dan tanpa memperhatikan keselamatan diri sendiri maupun pengendara lain.
Warga setempat bahkan menyebut bahwa motor yang digunakan oleh karyawan PT SAI telah dimodifikasi sedemikian rupa sehingga mirip dengan motor balap Rossi. Gaya berkendara yang agresif dan sembrono ini menimbulkan kekhawatiran warga akan keselamatan di jalan.
Baca Lainnya :
- Mayat Pria Ditemukan di Bawah Jembatan Ringinanom Nganjuk, Diduga Korban Pembunuhan0
- Dugaan Korupsi APBDes Senilai Rp398 Juta, Kades Ngepung Ditahan Kejari Nganjuk0
- Diduga Oknum HRD Perusahaan Milik PT SAI di Nganjuk Lecehkan dan Intimidasi Karyawan0
- Angkut BBM Jenis Pertalite Dalam Jerigen, Sebuah Minibus di Nganjuk Terbakar0
- Aksi Protes Warga Desa Katerban Nganjuk, Tuntut Kasun Dicopot Atas Dugaan Penyelewengan Uang PBB0
Gaya berkendara yang berbahaya ini dapat memicu kecelakaan lalu lintas yang berpotensi menyebabkan cedera serius atau bahkan kematian. Warga berharap agar karyawan PT SAI dapat lebih memperhatikan keselamatan berkendara dan mematuhi aturan lalu lintas.
Warga setempat menyerukan agar pihak PT SAI memperhatikan masalah ini dan mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara di kalangan karyawannya. Dengan demikian, diharapkan kecelakaan lalu lintas dapat dicegah dan keselamatan di jalan dapat ditingkatkan.
Di temui di lokasi Pabrik milik PT SAI di Gondang, Ifang selaku HRD menjelaskan, bahwa menanggapi keluhan warga terkait keselamatan berkendara karyawan dengan melakukan kerja sama dengan pihak Kepolisian.
Ia juga menjelaskan bahwa perusahaan telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara karyawan, termasuk melakukan razia bersama Kepolisian dan memberikan pelatihan keselamatan berkendara
"Kami tidak mau karyawan kami dan masyarakat kecelakaan. Kami tidak mau ada yang terluka," ujar Ifang.
Ifang juga menyatakan bahwa perusahaan akan terus berupaya meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara karyawan melalui sosialisasi dan pelatihan. "Saya akan terus berupaya bagaimana caranya biar karyawan itu sadar, dan saya juga sering mensosialisasikan dengan karyawan agar berhati-hati di jalan," pungkasnya. ( san)
