- Warga dan GMBI Klarifikasi Dugaan Pungli Program PTSL Desa Kedungdowo
- Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Akan Hadiri HUT IBI di GOR Dabonsia Ngumpakdalem
- Bupati Trenggalek Launching Satgas Daya (Satuan Tugas Swadaya)
- Pisah Sambut Dandim 0806 Trenggalek: Letkol Yudo Pamit, Letkol Isnanto Siap Bertugas
- Nganjuk Unggul dalam Program Koperasi Merah Putih, Bawa Pulang Rp 3 Miliar
- Sekda Trenggalek Ambil Apel Di Dinas Perinaker Mengajak ASN Kerja Dengan Baik
- Peringatan Hari Bhayangkara Ke -79 Wabup Syah Menyampaikan Terima Kasih
- Pemasangan tiang fiber optik (FO) di kecamatan dander Diduga belum berizin
- Rapat Dengar Pendapat Komisi III DPRD Nganjuk Bersama KTNR Terkait Odol
- Sekda Trenggalek Edy Soepriyanto Mengajak Bersahabat Dengan Alam
Hari Bayangkara ke-79 polres Bojonegoro gelar kejuaraan pencak silat

BOJONEGORO, Radarfakta – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polres Bojonegoro menggelar Kejuaraan Pencak Silat Kapolres Bojonegoro Cup IV di Gelanggang Olahraga (GOR) Polres Bojonegoro, Minggu (15/06/2025).
Kejuaraan yang menjadi agenda rutin tahunan ini berlangsung selama dua hari, mulai 15 hingga 16 Juni 2025.
Baca Lainnya :
- Proyek Tower BTS di Sukosewu: Tanpa Izin dan Langgar UU Keterbukaan Informasi Publik0
- Prajurit Kodim Bojonegoro Gelar Latihan Pencak Silat Militer0
- Medhayoh di Temayang, Bupati Wahono Berdialog tentang Potensi Wisata Lokal0
- Jelang pengesahan PSHT tiga polres kompak jaga kondusifitas wilayah 0
- Polres Bojonegoro Salurkan Hewan dan Daging Kurban untuk Warga dan Mitra Kepolisian0
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, serta dihadiri oleh Wakapolres, para Pejabat Utama (PJU) Polres, Ketua IPSI Bojonegoro, Ketua Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP), ketua-ketua perguruan pencak silat, pengurus BKP, dan seluruh peserta kejuaraan.
Dalam sambutannya, Kapolres Bojonegoro menyampaikan bahwa Kabupaten Bojonegoro memiliki potensi besar dalam bidang pencak silat. Oleh karena itu, Polres Bojonegoro bersama BKP memfasilitasi ruang kompetisi yang sehat sekaligus mempererat persaudaraan antar perguruan melalui ajang Kapolres Bojonegoro Cup ini.
“Melalui kejuaraan ini, kita ingin memperkuat nilai-nilai persatuan dan sportivitas di kalangan pesilat, serta melestarikan budaya warisan leluhur bangsa Indonesia, yaitu pencak silat,” ujar AKBP Mario Prahatinto dihadapan peserta kejuaraan.
Kapolres juga mengingatkan pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas dan saling menghormati antar atlet. Kejuaraan ini, kata Mario, bukan hanya tentang meraih kemenangan, tetapi juga membangun kebersamaan, kerukunan dan memperkuat karakter para pesilat muda Bojonegoro.
“Selamat bertanding kepada seluruh peserta. Tunjukkan teknik terbaik dan semangat juang yang tinggi. Jadikan ini sebagai momentum untuk mengukir prestasi dan mempererat tali silaturahmi antar perguruan,” tambahnya.
Kejuaraan tahun ini diikuti oleh 12 perguruan pencak silat yang tergabung dalam Bojonegoro Kampung Pesilat. Mereka akan bersaing di empat kelas kategori tanding putra (A–D), tiga kelas kategori tanding putri (A–C), serta kategori seni beregu kreatif BKP yang menampilkan koreografi khas bela diri nusantara.
Antusiasme peserta dan dukungan dari para tokoh perguruan menandakan tingginya semangat pelestarian budaya lokal di kalangan generasi muda. Kegiatan ini pun menjadi contoh sinergi positif antara Polri dan masyarakat dalam membangun harmoni dan ketahanan sosial melalui jalur olahraga.
Dengan mengusung semangat “Damai Bersaudara, Menggapai Puncak Prestasi”, Polres Bojonegoro berharap kejuaraan ini dapat terus menjadi ajang pembinaan bakat, penguatan karakter, dan wadah silaturahmi dalam mencetak atlet silat yang berprestasi, beretika, dan mencintai tanah air. (Guh/red)
